
25 Makanan China yang Masih Eksis di Indonesia
Makanan China telah lama menjadi bagian dari kuliner Indonesia, terutama di kota-kota besar seperti Jakarta, Surabaya, dan Medan, yang memiliki komunitas Tionghoa yang besar. Seiring berjalannya waktu, masakan-masakan China ini telah beradaptasi dengan selera lokal namun tetap mempertahankan cita rasa khasnya. Berikut adalah 25 makanan China yang masih eksis dan populer di Indonesia hingga saat ini:
BACA JUGA INFORMASI ARTIKEL SELANJUTNYA DISINI: Ragam Cemilan Manis Tradisional Khas Turki Yang Sangat Unik Dan Wajib Dicoba
1. Nasi Goreng Cina
Nasi goreng dengan bumbu kecap manis, daging ayam, udang, dan sayuran. Rasanya yang gurih dan sedikit manis menjadikannya makanan yang populer di berbagai kalangan.
2. Dimsum
Makanan kecil yang disajikan dalam bentuk kukusan atau gorengan ini sering dijadikan pilihan sarapan atau makan ringan. Dimsum bisa terdiri dari berbagai macam isi seperti daging ayam, udang, dan sayuran.
3. Ayam Kung Pao
Ayam yang dimasak dengan saus pedas manis, kacang, dan cabai kering. Rasanya yang pedas dan gurih sangat menggugah selera.
4. Siauw Mie
Mie yang dimasak dengan bumbu khas Cina yang gurih, biasanya dipadukan dengan daging ayam, daging babi, dan sayuran.
5. Bakmi Naga Resto
Mie yang dimasak dengan bumbu istimewa dan disajikan dengan topping ayam atau daging babi. Bakmi ini banyak dijadikan pilihan di rumah makan Tionghoa.
6. Bubur Ayam
Makanan yang terbuat dari nasi yang direbus dengan kaldu dan disajikan dengan potongan ayam, cakwe, dan berbagai bumbu lainnya.
7. Kwetiau Siram
Kwetiau yang dimasak dengan bumbu kecap manis, sayuran, dan daging seperti ayam atau sapi, kemudian disiram dengan kuah yang gurih.
8. Tahu Tempe Kecap
Tahu dan tempe yang dimasak dengan bumbu kecap manis dan ditambahkan dengan bawang putih serta cabai, memberikan rasa manis dan sedikit pedas.
9. Capcay
Sayuran yang dimasak dengan bumbu gurih, biasanya berisi brokoli, wortel, jagung muda, dan jamur, terkadang ditambahkan dengan ayam atau daging babi.
10. Fuyunghai
Telur dadar ala Cina yang diisi dengan sayuran dan daging, kemudian disiram dengan saus manis dan asam. Rasanya sangat lezat dan menggugah selera.
11. Cakwe
Makanan gorengan berbentuk panjang ini sering dimakan bersama bubur atau sebagai cemilan. Cakwe memiliki rasa gurih dan sedikit kenyal.
12. Ayam Asam Manis
Ayam yang dimasak dengan saus asam manis yang kaya rasa, perpaduan manis dan asam memberikan cita rasa yang unik.
13. Kwetiau Goreng
Kwetiau yang digoreng dengan bumbu kecap manis dan berbagai bahan seperti telur, ayam, dan udang. Kwetiau goreng ini menjadi menu favorit di banyak rumah makan Tionghoa.
14. Sapo Tahu
Sapo Tahu adalah masakan Tionghoa yang menggunakan tahu sebagai bahan utama, dimasak dengan kuah yang kaya rasa, dan ditambahkan berbagai sayuran serta daging.
15. Pekang
Pekang adalah roti manis khas Tionghoa yang memiliki tekstur lembut dan biasanya diisi dengan pasta kacang merah.
16. Babi Kecap
Daging babi dimasak dengan kecap manis dan bumbu lainnya, menghasilkan rasa manis dan gurih yang nikmat.
17. Kwetiau Siram Daging Sapi
Kwetiau yang disiram dengan saus kental berisi daging sapi yang empuk serta sayuran, menciptakan rasa gurih yang memanjakan lidah.
18. Mie Siram
Mie yang disiram dengan saus kental berisi ayam, udang, atau sayuran. Makanan ini sangat digemari karena rasanya yang lezat dan mengenyangkan.
19. Tahu Goreng
Tahu goreng yang renyah di luar dan lembut di dalam, sering disajikan dengan saus kecap atau sambal sebagai pelengkap.
20. Lontong Cap Gomeh
Lontong yang disajikan dengan kuah kacang, sayuran, dan ayam. Lontong Cap Gomeh merupakan sajian tradisional khas perayaan Cap Gomeh di kalangan masyarakat Tionghoa.
21. Siauw Bakmi
Bakmi dengan topping daging ayam, babi, dan sayuran yang digoreng dengan bumbu khas. Rasanya sangat gurih dan sering dijadikan menu favorit di restoran Tionghoa.
22. Bubur Sumsum
Bubur yang terbuat dari tepung beras yang dimasak dengan santan dan gula merah. Makanan manis ini sering dijadikan hidangan penutup.
23. Kwetiau Kuah
Mie kwetiau yang dimasak dengan kuah kental berisi daging ayam, udang, dan sayuran. Kuahnya yang gurih menjadi daya tarik utama hidangan ini.
24. Ceker Ayam Pedas
Ceker ayam dimasak dengan bumbu pedas, memberikan rasa yang nikmat dan menggugah selera bagi penggemar makanan pedas.
25. Pangsit Goreng
Pangsit yang diisi dengan daging ayam atau udang, kemudian digoreng hingga renyah. Biasanya pangsit goreng ini dijadikan lauk atau camilan.

Siomai Terpilih Dumpling Terbaik di Dunia 2025 Versi TasteAtlas
Siomai berasal dari bahasa Cina, shumai. Dumpling satu ini terasa makin enak karena sentuhan akhir bumbu kacang, kecap, dan jeruk nipis.
Siomai terpilih sebagai dumpling atau pangsit terenak di dunia berdasarkan pengukuran TasteAtlas. Lembaga ini menyebut dirinya sebagai ensiklopedia rasa, atlas dunia tentang hidangan tradisional, bahan-bahan lokal, dan cafe otentik yang berbasis di Kroasia. Daftar Top 100 Dumplings in The World dirilis pada Senin, 8 April 2025.
TasteAtlas menuliskan bahwa siomai merupakan masakan Indonesia yang terdiri dari pangsit ikan kukus berbentuk kerucut, telor, kentang, kubis, tahu, dan pare. Setelah dikukus, seluruh bahan ditampung di piring, dipotong-potong seukuran https://jknailsbeauty.com/ sekali gigit, dan ditaburi saus kacang pedas.
Sentuhan terakhir pada hidangan ini merupakan siraman kecap manis dan saus pedas, serta sedikit perasan jeruk nipis. “Siomai berasal dari bahasa Cina, shumai, dan diyakini berasal dari kalangan imigran Tionghoa yang datang ke Indonesia pada masa penjajahan Belanda,” demikian tertulis dalam keterangan.
Di Cina, siomai dijadikan dari bahan daging. Melainkan di Indonesia makanan ini diolah dari bahan ikan, udang, kepiting, juga ayam.
Baca Juga : 8 Aneka Makanan Khas China dan Resepnya yang Mudah Dipraktikkan
Rasanya yang enak membuat makanan ini populer. Di Indonesia, siomai mudah dijumpai di tiap-tiap sudut kota-kota besar, terutamanya di Bandung. Ibu Kota Jawa Barat ini familiar dengan olahan siomai yang enak, sehingga tak jarang kali disebut dengan siomay Bandung.
Dumpling Cina dan Jepang
Di urutan kedua dalam daftar Top 100 Dumplings in The World ada macam pangsit jiaozi Tiongkok yang digoreng, dikenal sebagai guotie. Pangsit dari Cina Utara yang biasanya diisi dengan daging babi cacah, kubis Cina, daun bawang, jahe, arak beras, dan minyak biji wijen. Tekstur yang renyah dan lembut didapat dengan sistem persiapan khusus. Dikala komponen bawah pangsit digoreng, ada ditambahkan sedikit ke dalam wajan yang kemudian ditutup. Goutie secara harfiah dapat diterjemahkan sebagai pot stick, sehingga pangsit ini tak jarang dijuluki potsticker, terutamanya di Amerika Utara.
Pangsit terenak ketiga merupakan tangbao atau tangbaozi yang merujuk pada pangsit kukus dalam sup dari Cina. Pangsit dapat dijadikan dengan adonan pangsit beragi atau polos yang biasanya dibalut dengan isian supaya-supaya, dipelintir dan ditutup rapat di komponen atasnya, lalu dikukus. Dikala dikukus, isiannya yang padat (biasanya dijadikan dengan daging babi cacah atau daging kepiting) berubah menjadi sup berbau.
Hamamatsu, macam gyoza Jepang, ada di peringkat keempat. Pangsit ini biasanya diisi dengan kubis, bawang bombay, daging babi, dan bumbu opsi. Ciri khasnya merupakan gaya penggorengan yang unik di mana juru masak menyusun gyoza dalam pola melingkar (hanetsuke, teknik di mana komponen bawah yang renyah menghubungkan seluruh gyoza) sehingga mereka dapat menggorengnya sebanyak mungkin dalam waktu yang berbarengan. Umumnya Hamamatsu gyoza dipadukan dengan topping tauge.
Di urutan kelima ada dumpling dari Cina, jiaozi. Pangsit ini terdiri dari adonan yang digulung tipis yang berisi daging atau isian sayuran. Umumnya makanan ini dapat diberi tahu sebagai hidangan pembuka atau sebagai hidangan utama, senantiasa dengan tambahan saus berbahan dasar kecap, yang secara tradisional disantap saat tahun baru Imlek.